Saab, kependekan dari Svenska Aeroplan AktieBolaget,
adalah merek mobil asal Swedia yang lahir dari industri penerbangan. Didirikan pada tahun 1945, pasca Perang Dunia II, Saab awalnya merupakan sebuah perusahaan pembuat pesawat tempur. Namun, setelah akhir perang, mereka memutuskan untuk merambah ke industri otomotif, membawa filosofi dan teknologi dari dunia penerbangan ke jalan raya.
Mobil pertama mereka, Saab 92, diluncurkan pada tahun 1949 dan segera menarik perhatian karena desain aerodinamisnya serta efisiensi bahan bakarnya. Sejak saat itu, Saab dikenal sebagai produsen mobil yang mengutamakan inovasi, keselamatan, dan keunikan desain. Walau telah berhenti memproduksi mobil baru sejak tahun 2011, nama Saab tetap diingat oleh para penggemar otomotif sebagai merek yang “berpikir berbeda”.
Teknologi dan Inovasi Khas Saab
Yang membuat Saab begitu istimewa adalah pendekatannya terhadap teknologi. Berasal dari industri pesawat, insinyur Saab menerapkan prinsip aerodinamika dan keselamatan pada setiap model mereka. Desain bodi yang halus, kokpit bergaya pesawat, dan kontrol yang ergonomis menjadi ciri khas dari Saab.
Beberapa inovasi teknologi terkenal dari Saab antara lain:
Turbocharged Engine: Saab merupakan salah satu pelopor dalam penggunaan turbo pada mobil penumpang, meningkatkan tenaga tanpa mengorbankan efisiensi.
Night Panel: Fitur unik yang memungkinkan pengemudi mematikan sebagian besar lampu dasbor untuk mengurangi gangguan saat berkendara pada malam hari.
Ignition Switch di Antara Kursi Depan: Saab menempatkan kunci kontak di tengah, antara jok depan, demi alasan keamanan dan efisiensi ruang.
Keamanan Tingkat Tinggi: Struktur bodi Saab dirancang sangat
kokoh, memberikan perlindungan maksimal bagi penumpang—sering kali meraih skor tinggi dalam uji tabrak.
“Saab bukan hanya soal mobil. Ini adalah filosofi—teknologi cerdas, desain unik, dan pengalaman berkendara yang berbeda dari merek lain,” kata seorang penggemar Saab 900 Turbo.
Desain, Kenyamanan, dan Warisan yang Abadi
Desain mobil Saab selalu tampil berbeda. Tidak mengikuti tren pasar, mereka menciptakan gaya sendiri—futuristik namun fungsional. Mobil-mobil seperti Saab 900, 9-3, dan 9-5 memiliki bentuk khas yang tidak mudah disamakan dengan merek lain. Hal ini berkontribusi pada terbentuknya komunitas penggemar setia Saab di seluruh dunia.
Di sisi interior, Saab mengedepankan kenyamanan dan ergonomi. Dashboard dirancang menyerupai kokpit pesawat, dengan pengaturan tombol yang intuitif. Kursi ergonomis dan suspensi lembut memberikan pengalaman berkendara yang sangat menyenangkan, baik di dalam kota maupun untuk perjalanan jauh.
Sayangnya, setelah menghadapi kesulitan finansial dan beberapa kali pergantian kepemilikan (termasuk oleh GM dan kemudian perusahaan Tiongkok NEVS), Saab menghentikan produksi mobil baru pada tahun 2011. Meskipun demikian, komunitas Saab tetap hidup, dengan banyak penggemar yang terus merawat dan menggunakan mobil Saab baik sebagai kendaraan harian maupun koleksi.